aku juga sudah lupa
seperti apa paras bulan
pada waktu malam
meski aku masih pengarung
pengais remah-remah kegelapan
lebih sepi kini kertas
tiada tulisan dan coretan
lebih sepi lagi
sejak puisi pergi
bersama bulan
entah kemana
aduh, bangsat!
.......
kangen
No comments:
Post a Comment