Biarlah, kita hening sejenak
Melepas lelah dan amarah
Bertanya tentang keiklasan
Menggores keruwetan lintang garis kejadian

Aku tahu,
Langit jatuh pada kita
Menali langkah tak lagi bebas
Membisu mulut
mengkabutkan hati

Apa yang kau mau, telah kau katakan
Tak perlu kau ulang
Aku tak tuli
Tak tuli

Aku mendengar
Tapi aku menolak menerima
Aku tak mengerti
Maaf

Aku tak akan mengemis uraian kata-kata
Tak akan menghiba untuk sebuah kehidupan

Hening…
Apa yang kau harap dengan keheningan?

Katakan,
apakah kebisuan mampu melihat ketulusan?

Teriakkan,….teriakkan!
Apakan keheningan mendaratkan kebijakan?

Sayang,
Kubangan itu menganga lebar
Tak akan kututup,
Kubiarkan
Hening pun, tak akan mampu menguburnya

Aku,
Di tengah jalan,
Patah!
Kau…mereka….tertawa!

....
untuk yang telah lewat ....